Tribunbola.News – Laga antara Liverpool menghadapi Manchester City dalam lanjutan Liga Inggris 2022/2023 pekan ke-11, Minggu (16/10/2022) malam WIB, akan terasa berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Nasib kedua tim kini sedikit jomplang.
Man City berada di posisi kedua dengan 23 poin, sedangkan Liverpool terpaut terseok-seok di papan tengah. The Reds baru mengumpulkan 10 poin dan tertahan di peringkat ke-10.
Walaupun demikian, Gary Neville menilai laga nanti tetap akan pembuktian bagi kedua tim, khususnya Man City. Eks Manchester United ini menganggap laga menghadapi Liverpool tetap jadi partai terberat Man City.
“Tidak peduli tren yang dialami Liverpool saat ini dan di posisi berapa mereka berada. Saya tetap merasa laga nanti akan menjadi laga terberat yang akan mereka [Man City] hadapi,” tuturnya di Sky Sports.
Pertarungan Dua Pemain
Alasan mendasar Neville berkata demikian karena akan adanya pertaruan dua pemain. Pemain yang dimaksud adalah Erling Haaland di kubu Man City dan Virgil van Dijk dari kubu Liverpool.
Bagi kedua pemain, ini adalah pertemuan kedua mereka. Di pertemuan pertama, Van Dijk sukses menjaga Haaland dan membantu Liverpool menang 3-1 pada final Community Shield 2022.
Liverpool sampai sekarang jadi tim yang belum pernah dibobol oleh Haaland, selain juga Bournemouth. “Orang-orang mungkin akan banyak berpikir soal laga kedua tim, tetapi kalian tidak menyadari soal duel antara Haaland melawan Van Dijk,” kata Neville.
Bek Terbaik
Bersama Liverpool, Van Dijk telah menjadi sosok pemain yang diakui dunia. Itulah kenapa Neville tak sabar melihat duel keduanya lagi.
Neville mengakui bahwa Van Dijk sempat menyandang status bek tengah terbaik di dunia, setidaknya dalam tiga sampai empat tahun terakhir. Tetapi di musim ini penampilannya inkonsisten.
“Kalian pasti akan sulit membayangkan bagaimana duel tersebut akan terjadi. Van Dijk adalah bek terbaik di dunia selama tiga atau empat tahun yang sekarang agak kesulitan di musim ini,” katanya.
Lawan Si Fenomenal
Kemampuan Van Dijk ini akan diuji oleh seorang pemain fenomenal. Dalam beberapa laga terakhir, lini belakang Liveprool rapuh. Jadi hal ini bisa jadi pembuktian oleh pemain timnas Belanda tersebut.
“Tapi saat ini dia akan melawan si fenomenal tersebut. Apalagi kita tahu Liverpool suka bermain dengan garis pertahanan tinggi dan meninggalkan banyak ruang di belakang. Saya benar-benar tertarik menantinya,” ujar dia mengakhiri.
Sumber: Sky Sports
