Berita Bola

Carlo Ancelotti: Vinicius Jr Tidak Perlu Selalu Tanggapi Provokasi Lawan

Tribunbola.News – Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menyarankan Vinicius Jr untuk belajar mengabaikan provokasi lawan di lapangan.

Sikap Vinicius Jr menjadi sorotan saat Real Madrid kalah 2-3 dari Real Valladolid dalam lanjutan Liga Spanyol musim 2022-2023, Selasa (8/11/2022) dini hari WIB.

Pada pertandingan di Estadio de Vallecas tersebut, Real Madrid mencetak gol via penalti Luka Modric (menit ke-37) dan Eder Militao (41’).

Namun, El Real kebobolan oleh gol Santi Comesana (5’), Alvaro Garcia Rivera (44’), dan penalti Oscar Trejo (67’).

Vinicius Jr turut serta dalam perayaan gol Eder Militao.

Dia terindikasi merayakan gol itu secara demonstratif di hadapan tribune tempat suporter tuan rumah duduk.

Lihat Juga:  Bantai Leeds United 6-1, Begini Reaksi Diogo Jota Usai Cetak Gol Perdana Musim Ini untuk Liverpool

Selain itu, Vinicius Jr juga beberapa kali terlibat pertengkaran di lapangan sepanjang pertandingan.

Momen ini bukan hanya terjadi di pertandingan melawan Valladolid melainkan kerap terlihat pada laga-laga sebelumnya.

Ancelotti mengingatkan Vinicius Jr untuk tidak mudah terprovokasi.

“Dia harus memperbaiki diri pada aspek itu. Memprovokasi bukanlah gaya main yang adil karena pesepak bola masuk lapangan untuk bertanding alih-alih memanas-manasi lawan,” kata Ancelotti.

“Namun, Vini juga harus lebih sabar karena dia masih muda. Vini pasti bisa melakukannya. Dia menyukai sepak bola dan akan bermain sebaik mungkin.”

“Provokasi di lapangan bukan hal normal. Pemain yang melakukan hal semacam ini tentu salah dan sulit mengajar mereka. Yang bisa saya lakukan adalah mengajari Vini untuk tidak terbawa emosi.”

Lihat Juga:  Jadwal Siaran Langsung Premier League di Mola TV Hari Ini, Minggu 23 Januari 2022

“Sulit memang karena Vini menilai provokasi dalam sepak bola tidak ada.”

Di sisi lain, Ancelotti juga meminta pemain berusia 22 tahun itu untuk mendapatkan proteksi ekstra serta menyerukan penegakan fair play di Liga Spanyol.

“Vini terlihat seperti pihak yang memprovokasi, padahal dia yang lebih banyak dilanggar, ditampar, dan didorong.”

“Realitanya berbeda dan tidak ada alasan bagi para pemain lawan untuk tidak menghormati dia, sebagai atlet ataupun individu.”

“Setiap pemain layak diperlakukan dengan hormat, bukan cuma pemain yang berkualitas tinggi.”

“Di liga-liga lain, fair play lebih dijunjung dan mungkin jadi hal terpenting,” tutur Ancelotti lagi.

Similar Posts