Tribunbola.News – Harry Maguire mengklaim presentase kemenangan Manchester United meningkat jika dirinya bermain. Maguire mengatakan hal itu berlaku untuk Manchester United yang dilatih oleh Erik ten Hag.
Maguire belakangan ini menjadi pilihan kedua bagi sang pelatih, Erik ten Hag di Manchester United. Pemain berusia 30 tahun itu juga kerap mendapatkan kritik dari berbagai pihak karena penampilannya yang kurang meyakinkan.
Walau begitu, baru-baru ini Maguire berhasil menciptakan assist ketika Manchester United menang dramatis atas Brentford 2-1, Sabtu (7/10/2023) lalu. Maguire pun percaya diri menatap jeda internasional bersama Timnas Inggris.
Mantan pemain Leicester City itu berbicara soal presentase kemenangan tim jika dia mendapat kesempatan bermain. Maguire mengklaim, Manchester United akan lebih mudah menang jika dirinya diikutsertakan untuk bermain.
“Jika Anda melihat kembali 15-20 pertandingan terakhir saya untuk klub dan negara, saya akan dengan senang hati duduk di sini dan mengatakan saya sangat senang dengan penampilan saya,” kata Maguire dikutip dari ESPN, Kamis (12/10/2023).
“Rekor saya di bawah manajer ini (Ten Hag) sudah membuktikannya. Saya belum menjadi starter sebanyak yang saya suka, tapi persentase kemenangan saya saat bermain sangatlah tinggi,” sambungnya.
Perkataan Harry Maguire bukan tanpa dasar. Berdasarkan statistik, Maguire yang tampil 18 kali pada musim ini dan sebelumnya mampu membukukan catatan baik di bawah asuhan Erik ten Hag. Manchester United memenangkan 12 dari 16 pertandingan musim lalu.
Rasio kemenangan 75 persen turun menjadi 63 persen saat Maguire absen (29 kemenangan dari 46 pertandingan). Meski demikian, Maguire mengaku masih banyak evaluasi yang harus dilakukan olehnya untuk berkembang.
“Tentu saja ada saatnya saya bisa berbuat lebih banyak dan ada saatnya saya bisa berkembang dan membantu tim,” tutur Maguire.
“Saya percaya pada kemampuan saya dan apa yang telah saya lakukan dalam karier saya dan sebagaimana seharusnya setiap pemain, setiap pemain yang berada di bangku cadangan harus percaya bahwa mereka harus menjadi starter jika tidak, mereka tidak akan bermain di level tinggi,” tandasnya.