Tribunbola.News – Kejadian menarik terjadi saat laga antara Manchester City melawan Chelsea pada putaran ketiga FA Cup 2022/2023 di Etihad Stadium, Minggu (8/1/2023) WIB. Kepa Arrizabalaga sempat melakukan psywar terhadap Julian Alvarez yang hendak mengambil penalti.
Kejadian itu bermula di menit ke-30. Wasit utama Robert Jones menghadiahkan Man City penalti setelah Kai Havertz melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti.
Siapa sangka, algojonya adalah Alvarez, pemain yang berusia 22 tahun. Melihat hal itu, Kepa coba melakukan psywar dengan mengajak sang algojo mengobrol dan memainkan mentalnya.
Nahas, gawang Kepa justru jebol, walaupun sempat berhasil menebak arah tendangan. Itu menjadi gol kedua bagi Man City dari kemenangan 4-0 atas Chelsea.
Tidak Mempan
Permainan mental dan psywar yang dilakukan Kepa terbukti tidak mempan terhadap pemain yang sudah menyabet gelar juara Piala Dunia 2022 tersebut.
Alvarez merupakan pemain inti di skuad Argentina yang keluar sebagai juara. Pemain masa depan Albiceleste itu jadi top skor kedua di Argentina di bawah Lionel Messi.
Di Manchester City pun, Alvarez adalah penyerang dengan kemampuan yang tidak bisa diragukan. Oleh karena itu, ia dengan mudah menaklukkan Kepa dalam situasi penalti.
30 Detik Konfrontasi
Dalam cuplikan video resmi ini, Kepa mendekati dan mengajak berbicara yang bertujuan untuk memainkan mental Alvarez selama kurang lebih 30 detik.
Belajar dari yang Berpengalaman
Kepa sepertinya lupa bahwa Alvarez bisa jadi sudah terbiasa dengan psywar semacam itu ketika adu penalti. Sebab, ia punya rekan kiper yang jauh lebih berpengalaman soal psywar.
Ya, ia adalah Emiliano Martinez. Kiper utama Argentina itu terkenal pandai membuat para penendang tidak percaya diri atau mudah ditebak tendangannya.
Bagi Alvarez, psywar dari Kepa jelas bukan masalah besar jika dibandingkan dengan psywar yang dilakukan oleh Martinez.
