Tribunbola.News – Pelatih Napoli, Luciano Spalletti, memuji penampilan para pemainnya saat mengalahkan Juventus di Liga Italia 2022-2023.
Pekan ke-18 Liga Italia 2022-2023 dibuka dengan mempertemukan duel dua tim kandidat peraih scudetto.
Napoli dan Juventus bentrok di Stadion Diego Armando Maradona, Jumat (13/1/2023) waktu setempat atau Sabtu dini hari WIB.
I Partenopei sukses menghancurkan pasukan Si Nyonya Tua di kandang sendiri dengan skor telak 5-1.
Gelontoran gol Napoli dihasilkan oleh brace Victor Osimhen (menit ke-13′ dan 64′) dengan dilengkapi oleh Khvicha Kvaratskhelia (36′), Amir Rrahmani (55′), dan Eljif Elmas (72′).
Adapun Juventus hanya bisa menciptakan satu gol melalui lesakan dari Angel Di Maria (42′).
Hasil ini seperti kejutan tersendiri jika menilik performa dari Juventus dalam beberapa laga terakhir.
I Bianconeri menyodok ke peringkat dua Liga Italia setelah memenangkan delapan laga berturut-turut tanpa kebobolan.
Laga ini diprediksi akan menyajikan duel sengit, tetapi pada kenyataannya Napoli terlalu digdaya bagi Juventus.
Napoli menegaskan status mereka sebagai calon kuat peraih scudetto dengan saat ini unggul 10 angka dari Juventus dan AC Milan di papan klasemen Liga Italia.
Pelatih Luciano Spalletti memuji kinerja para pemainnya bisa mendominasi permainan atas Juventus.
Pria berusia 63 tahun tersebut juga berterima kasih terhadap dukungan para penonton yang sangat membantu performa pemain di atas lapangan.
“Ini adalah malam yang luar biasa karena tim bermain sangat baik,” ujar Spalletti, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
“Kami menjaga tempo tetap tinggi, yang perlu kami lakukan, dan di atas semua itu, suporter memberikan atmosfer yang luar biasa.”
“Tim ini tahu bagaimana menciptakan kembali rasa cinta yang dimiliki para penggemar terhadap klub dan bermain dengan cara yang benar hari ini.”
“Jadi jika mereka melakukan apa yang sesuai kemampuan, mereka dapat bermain seperti yang dilakukan malam ini.”
“Kami bertahan dalam permainan dengan cara yang benar setelah Juve mencetak gol.”
“Para penggemar membantu kami menghadapi momen ketika Juventus bereaksi dengan kuat, menciptakan beberapa masalah termasuk gol Di Maria itu.”
“Jika kami mencoba melakukan duel ini, seperti yang kami lakukan terhadap lahirnya gol, kami akan sering kehilangannya, karena itu bukan sifat kami, itu bukan karakteristik kami.”
“Jadi kami perlu memainkan bola. DNA kami adalah bermain seperti ini,” kata Spalletti lagi.
