Berita Bola

Ogah Salahkan Jeda Internasional, Real Madrid Lagi Kurang beruntung Aja!

Tribunbola.News – Real Madrid ditahan imbang Osasuna dalam duel lanjutan La Liga 2022/23, Senin (3/10/2022). El Real dipaksa puas dengan satu poin di Santiago Bernabeu, skor 1-1 hasil duel alot selama 90 menit.

Madrid sebenarnya unggul lebih dahulu lewat gol Vinicius Junior di babak pertama (42′). Osasuna baru menyamakan kedudukan melalui aksi Kike Garcia di babak kedua (50′).

Setelahnya, Madrid punya kesempatan kembali unggul lewat hadiah penalti di menit ke-80. Nahasnya, eksekusi Karim Benzema gagal, kemenangan di depan mata sirna.

Hasil imbang ini sekaligus menghentikan kemenangan beruntun Madrid sejak awal musim. Diduga, El Real gagal menang karena ritme tim rusak akibat jeda internasional.

Lihat Juga:  Liverpool Bungkam Newcastle, Gol Diogo Jota Harusnya Tidak Sah?

Ogah salahkan jeda internasional

Ancelotti memang coba merotasi skuad Madrid di pertandingan kemarin. Sebagian besar pemain yang jadi starter adalah mereka yang tidak perlu membela timnas di jeda internasional.

Biar begitu, dia ogah menyalahkan jeda internasional untuk hasil imbang kali ini. Skuad Madrid seharusnya cukup berkualitas.

“Kami tidak perlu berdalih soal jeda internasional, sebab kami perlu mengelola jeda tersebut. Kami punya skuad yang sangat bagus dan saya membuat perubahan dengan memprioritaskan pemain yang berlatih di sini,” ujar Ancelotti.

“Pertandingan tidak berjalan sesuai kemauan kami. Kami unggul, tapi kami tidak cukup beruntung untuk menuntaskan kesempatan penalti.”

Pengakuan Ancelotti

Lebih lanjut, Ancelotti mengakui bahwa Madrid memang tidak bermain maksimal di laga ini. Mereka sempat unggul, tapi tidak bermain di level terbaik untuk menjaga peluang menang.

Lihat Juga:  Ditunjuk Pep Guardiola Bakal Calon Penggantinya di Man City, Vincent Kompany Keberatan

“Pertandingan tidak berjalan bagus. Kami kurang intensitas di babak pertama dan dalam pergerakan tanpa bola. Lini pertahanan kami kurang intens menekan lawan,” sambung Ancelotti.

“Situasi membaik di babak kedua, setelah gol penyeimbang lawan, khususnya soal intensitas permainan kami. Saya membuat pergantian pemain untuk menyegarkan permainan,” tandasnya.

Similar Posts