Tribunbola.News – BARCELONA – Presiden Barcelona, Joan Laporta, mengumbar janji untuk segera mengembalikan kondisi keuangan timnya dalam kondisi sehat. Hal itu bahkan diyakini Laporta bisa dilakukan hanya dalam waktu 18 bulan atau 1,5 tahun ke depan, di tengah kondisi tak lagi memiliki Lionel Messi di tim.
Barcelona memang diketahui tengah berada dalam kondisi keuangan yang. Laporta mengatakan Barcelona mengakhiri rapor merah tahun lalu sebesar 451 juta euro (setara Rp7,6 triliun).
“Saya rasa dalam beberapa tahun, klub ini akan sehat,” kata Laporta seraya menambahkan tim ini memiliki banyak potensi kesepakatan sponsor yang terbuka bagi mereka.
Karena keuangan mereka dalam kesulitan setelah bertahun-tahun melonjaknya upah dan rangkaian transfer mahal, klub ini tak mampu untuk memperbarui kontrak striker bintang Lionel Messi yang menyebabkan dia hengkang ke Paris Saint-Germain pekan lalu.
Namun, Laporta optimistis terhadap masa depan klub dengan menegaskan bahwa Barcelona memiliki banyak opsi terbuka untuk itu, termasuk sekira 17 investor yang tertarik masuk Barca Studios yang adalah unit yang menyatukan bisnis audiovisual klub dan sekaligus berfungsi sebagai hub untuk berbagai event.
“Kami punya banyak proposal dan ini jelas menggembirakan, semangat kami tinggi sekali,” kata dia seperti dikutip Reuters.
Manajemen Barcelona sebelumnya sudah mengontrak bank investasi Goldman Sachs guna mencari investor potensial untuk lengan komersial klub ini, namun tak ada satu pun proposal yang memuaskan, kata Laporta.
Utang Barcelona mencapai total 1,35 miliar euro yang 673 juta di antaranya merupakan utang bank, kata Laporta.
Pekan lalu, Reuters melaporkan Goldman setuju mengalirkan dana 1 miliar euro (Rp16 triliun) untuk investasi perusahaan ekuitas swasta CVC bernilai miliaran euro di La Liga yang ditolak Barcelona.
Bersama dengan rival Real Madrid dan Athletic Bilbao, Barcelona menolak proposal tersebut pada rapat umum Kamis lalu.
Laporta sebelumnya mengecam kesepakatan itu sebagai “menggadaikan hak televisi klub itu selama 50 tahun ke depan”, meskipun suntikan uang tunai bisa membuat Messi tetap di Camp Nou. (okezone.com)
