Berita Bola

Momen Gol Arsenal Lawan Chelsea: Marc Cucurella Asyik Peluk Granit Xhaka dan Biarkan Bola Masuk!

Tribunbola.News – Fans Chelsea mungkin tidak habis pikir dengan gol yang dicetak Arsenal pada duel pekan ke-15 Premier League. Apalagi, jika memperhatikan detail kejadian dan melihat aksi yang dilakukan Marc Cucurella.

Chelsea menjamu Arsenal pada pekan ke-15 Premier League, Minggu (6/11/2022) malam WIB. Pada duel yang dimainkan di Stamford Bridge tersebut, The Blues harus mengakui keunggulan sang tamu dengan skor 1-0.

Gol kemenangan Arsenal dicetak Gabriel Magalhaes pada menit ke-63. Pemain asal Brasil mencetak gol usai menerima umpan Bukayo Saka dari sepak sudut. Hasil ini membuat Arsenal tetap berada di puncak klasemen.

Gol Gabriel menjadi topik bahasan yang cukup menarik. Sebab, Chelsea harusnya bisa mencegah gol tersebut jika lebih cermat saat bertahan. Yuk simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

Lihat Juga:  Belum Jadi ke Al Nassr, Cristiano Ronaldo Bantah Kesepakatan Transfer Bergaji 3 Triliun

Cucurella Asyik Peluk Xhaka

Gol Arsenal dimulai dari sepak sudut Bukayo Saka. Bola tidak terlalu tinggi dan diarahkan ke tiang dekat. Ada banyak pemain Chelsea di sana, akan tetapi tidak ada yang mampu mengenai bola dan Gabriel menyambutnya menjadi gol.

Cucurella sebenarnya bisa mencegah gol itu terjadi. Dia bisa memotong bola sebelum sampai ke Gabriel. Namun, pemain asal Spanyol terlalu asyik berpelukan dengan Xhaka dan membiarkan bola lewat begitu saja.

“Dari sudut pandang Chelsea, gol itu memalukan. Begitu banyak pemain bisa menyapu bola. Apakah itu Kai Havertz atau Thiago Silva. Kiper Edouard Mendy tidak diberi kesempatan. Itu bukan bola yang bagus,” kata pandit Premier League, Alan Shearer.

Lihat Juga:  Transfer Hakim Ziyech ke Al Nassr Terancam Gagal Gara-gara Cedera Lutut

“Tengoklah Marc Cucurella yang di sana bersama Xhaka. Dia tidak melakukan gerakan sama sekali. Dia hanya memeluk Xhaka, tidak melakukan apa pun (untuk mencegah bola masuk),” sambung Alan Shearer.

Kai Havertz Pemalas

Proses gol Arsenal juga mendapat sorotan dari Martin Keown. Menurut mantan bek Timnas Inggris itu, Kai Havertz harusnya bisa melakukan lebih banyak. Dia punya peluang untuk menyapu bola dengan upaya yang lebih serius.

“Kai Havertz harus berbuat lebih baik di sana. Dia mengayunkan kaki malas pada saat itu,” ucap Keown.

“Anda selalu sangat kecewa ketika Anda kebobolan dari bola mati. Arsenal tentu bagus dalam mencetak gol bola mati. Saya tidak tahu mengapa Havertz melangkah sejauh itu sebelum sepak sudut,” kata mantan manajer Fulham, Scott Parker.

Lihat Juga:  Gokil! Peluang Frenkie de Jong Gabung Man United Capai 90%

Sumber: BT Sport

Similar Posts