Berita Bola

Peluang Lionel Messi ke Barcelona Lebih Kecil daripada ke Inter Miami

Tribunbola.News – Kepulangan Lionel Messi ke Barcelona bisa jadi angan-angan belaka. Peluang reuninya saat ini terlalu kecil dan karena semakin lama Barcelona menuntaskan transfernya, maka semakin kecil pula peluangnya.

Barcelona sudah berkali-kali berbicara di media, melalui Joan Laporta dan Xavi Hernandez serta sejumlah pemain, bahwa mereka menantikan Messi kembali.

Bicara memang gampang. Realitanya, Barcelona kesulitan mencari cara untuk bisa mendatangkan Messi, sekalipun pemain berusia 35 tahun itu berstatus bebas transfer usai tidak memperpanjang kontrak di Paris Saint-Germain.

Messi, seperti dilaporkan jurnalis David Bernabeu, masih menunggu tawaran dari Barcelona. Namun, Messi tidak akan mau selamanya menunggu.

Terima Proposal Lain
Pihak Messi sudah menyampaikan bahwa mereka hanya akan menunggu hingga pertengahan Juni 2023 ini untuk mengambil keputusan.

Lihat Juga:  Bruno Fernandes Terlalu Bergantung Pada Cristiano Ronaldo di Manchester United?

Jika tawaran Barcelona tidak kunjung datang, maka tidak ada peluang bagi Messi kembali bermain di Spotify Camp Nou. Laporan yang sama mengonfirmasi hal tersebut.

Messi kabarnya sudah mengulas tawaran-tawaran lain yang masuk lebih dulu. Dan memang ada tawaran yang sangat menarik untuk diambil.

Bukan ke Arab Saudi
Seperti yang sudah dilaporkan, tawaran yang datang ke Messi datang dari tiga klub berbeda, yaitu Al Hilal, Inter Miami, dan salah satu klub dari Liga Inggris.

Banyak laporan meyakini Messi memilih Al Hilal yang tawarannya fantastis. Tetapi laporan Marc Crosas justru menyebutkan Messi tidak akan ke klub Arab Saudi itu.

Sang pemain justru akan lebih memilih Inter Miami sebagai destinasi karier selanjutnya. Pilihan ini sudah dipertimbangkan cukup matang.

Lihat Juga:  Kesal Berat? Ronaldo Langsung Masuk Ruang Ganti Usai MU Ditahan Imbang Everton

Nyaman untuk Keluarga
Alasan Messi akan lebih memilih Miami daripada Al Hilal karena kenyamanan keluarga. Bagi Messi, tinggal di Amerika Serikat bakal jauh lebih nyaman daripada tinggal di Arab Saudi.

Messi tidak ingin keluarganya merasakan hal-hal tidak nyaman, seperti saat berada di Prancis karena perlakuan suporter PSG yang kurang respek. Di Amerika Serikat sana, namanya diyakini akan lebih dihargai.

Similar Posts