Berita Bola

Curahan Hati Seorang Jordi Alba yang Mulai Kalah Saing dari Alejandro Balde

Tribunbola.News – Setiap orang ada masanya dan bagi Jordi Alba, masa untuk terus berada di tim utama Barcelona mulai mendekati akhir. Pemain berusia 33 tahun ini mulai kalah saing dari Alejandro Balde.

Secara usia, Alba dan Balde memang terpaut jauh. Balde masih muda, usianya baru saja menginjak 19 tahun.

Namun demikian, Balde beberapa kali dipercaya oleh manajer Xavi Hernandez untuk tampil sebagai starter. Terkadang pula ia menggantikan Alba yang sudah dipasang sejak menit awal.

Balde telah mencatatkan 25 pertandingan atau 1554 menit di musim ini. Alba baru 19 kali dengan menit bermain sebanyak 1368.

Pakai Perspektif Berbeda

Alba menyadari menit bermainnya di dalam tim mulai goyah semenjak kehadiran Balde. Namun, ia melihat situasinya itu dengan perspektif yang berbeda.

Lihat Juga:  Tampil Kokoh bersama Maroko di Piala Dunia 2022, Yassine Bounou Dibidik Inter Milan

“Belakangan ini, menembus tim utama memang menyulitkan. Apalagi ketika saya harus bersaing dengan pemain yang lebih muda,” tuturnya kepada Marca.

“Tapi saya mengatakan kepada mereka [pemain muda] untuk menggunakan kesempatan itu sebaik mungkin. Mereka harus bermain dengan hati di klub yang mereka bela,” kata dia.

Punya Peran Baru
Alba kini mengakui punya peran baru di dalam tim. Ia tidak hanya berjuang mati-matian untuk bermain bagus ketika dipercaya dimainkan, tetapi juga jadi semacam penasehat ketika Balde yang dimainkan.

“Saat ini saya masih merasa ada kapabilitas untuk bermain di tim utama. Saya masih di level yang bagus. Walaupun sekarang saya tidak selalu dimainkan,” ucap Alba.

Lihat Juga:  Dampak Ralf Rangnick, MU Bisa Clean Sheet Lagi di Old Trafford Setelah 235 Hari

“Ketika saya tidak bermain, maka saya akan mencoba menolong seluruh rekan saya yang bermain. Saya akan mendukung mereka dari bangku cadangan. Saya rasa bisa melakukan itu karena sudah mendapatkan menit bermain yang sangat banyak,” katanya lagi.

Sudah Terbiasa
Terlepas dari jawaban bijak Alba, ia mengakui bahwa pada awalnya cukup kaget karena dirinya cukup sering tidak dijadikan pilihan utama. Namun seiring berjalannya waktu, ia sudah terbiasa dengan hal tersebut.

“Kalau saya dimainkan, dia [Xavi] tidak memberi alasan. Begitu pula ketika saya tidak dimainkan. Yang pasti saya selalu berdedikasi di setiap latihan dan bermain baik di setiap pertandingan,” ujarnya.

“Awalnya memang agak sulit bagi say, tetapi sekarang secara mental sudah lebih baik. Saya juga lebih termotivasi sekarang,” kata Alba mengakhiri.

Lihat Juga:  Nyaris Setahun Terjaga, Kesucian AC Milan di Laga Tandang Akhirnya Rusak Juga

Sumber: Marca

Similar Posts