Tribunbola.News – Erik ten Hag masih cukup beruntung bisa duduk di kursi pelatih Manchester United. Skenarionya hampir selalu sama, MU menelan kekalahan buruk, isu pemecatan muncul, tapi setelahnya MU langsung menang.
Kondisi semacam itu sudah terjadi sejak awal musim 2023/2024. Performa MU tidak sebaik musim lalu, ketika mereka bisa bersaing di empat besar. Sekarang, MU sedang tertahan di peringkat ke-7 klasemen Liga Inggris.
Posisi Erik ten Hag pun tidak benar-benar aman, tapi juga tidak sepenuhnya terancam. Dia masih kesulitan menemukan tim terbaiknya, belum lagi mempertimbangkan badai cedera yang menyerang MU beberapa bulan terakhir.
Ten Hag menang di saat yang tepat
Situasi Ten Hag pun diperhatikan oleh pakar Premier League, Paul Merson. Menurutnya, kinerja Ten Hag di MU jelas tidak cukup bagus. Merson melihat bahwa MU masih sangat tidak konsisten.
Faktanya, dari total 30 pertandingan yang ditempuh MU di semua kompetisi musim ini, mereka sudah 14 kali kalah, 3 kali imbang, dan 13 kali menang.
“Ten Hag telah kalah hampir setengah dari semua pertandingan musim ini. Mereka sangat buruk. Saya tidak terkejut mereka gagal menang atas Spurs akhir pekan lalu. Begitulah kondisi mereka sekarang,” kata Merson.
“Mereka masih tersendat-sendat. MU bisa merah satu atau dua kemenangan, tapi setelahnya diikuti dengan beberapa kekalahan dan hasil imbang.”
“Rasanya Ten Hag bisa mendapatkan kemenangan di waktu yang tepat. Dia bisa mengamankan kemenangan tepat ketika perlu mengamankan posisinya,” tutupnya.
