Tribunbola.News – Anthony Taylor diturunkan dari Premier League ke divisi dua Inggris, Championship. Keputusan itu diambil setelah wasit 45 tahun kelahiran Manchester tersebut memberikan penalti kontroversial kepada Newcastle saat melawan Newcastle.
Kontroversi itu terjadi dalam laga Wolverhampton vs Newcastle di pekan ke-10 Premier League 2023/2024, Sabtu (28/10/2023). Laga itu sendiri berakhir imbang 2-2.
Di pengujung babak pertama, ketika skor masih 1-1, Taylor menunjuk titik putih. Penalti itu diberikan kepada Newcastle usai Hwang Hee-Chan dinilai menjatuhkan Fabian Schar di kotak terlarang ketika berusaha menghalau bola.
Meski dicek dengan VAR cukup lama, keputusan itu tak dibatalkan. Callum Wilson maju sebagai algojo dan mencetak gol keduanya dalam laga tersebut untuk membawa Newcastle memimpin 2-1.
Baik Hwang Hee-Chan, yang kemudian mencetak gol balasan di menit 71, maupun pelatih Wolverhampton, Gary O’Neil, menilai kalau itu bukan penalti. O’Neil bahkan menyebut keputusan Taylor itu sebagai sebuah skandal.
Taylor Banjir Kritikan
Keputusan itu membuat Taylor dibanjiri kritikan, terutama dari kalangan penggemar Wolverhampton. Selain itu, pelatih Newcastle, Eddie Howe, juga tak membantah kalau penalti tersebut cukup kontroversial.
Legenda Newcastle, Alan Shearer, bahkan mengatakan: “Saya rasa, itu bukan penalti. Saya tak mengerti kenapa, setelah berulang kali melihat tayangan ulangnya, dia tetap tak membatalkan penalti itu.”
PGMOL tak mengajukan permohonan maaf resmi kepada Wolverhampton untuk keputusan Taylor yang dikritik pedas oleh para penggemar dan pundit tersebut. Namun, badan yang menaungi para wasit di Inggris itu telah dibebastugaskan dari pertandingan-pertandingan Premier League pekan ke-11.
Taylor dipindah ke laga Championship antara Preston vs Coventry malam nanti, Sabtu (4/11/2023).
